Ketersediaan akses internet di daerah terpencil sering kali menjadi tantangan tersendiri. Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kominfo berperan penting dalam memberikan solusi bagi daerah-daerah yang sulit mendapatkan sinyal internet atau dikenal dengan istilah blank spot. Salah satu upaya tersebut dilakukan di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, dengan memasang VSAT (Very Small Aperture Terminal) di sejumlah desa.
Pemasangan VSAT di Desa Sinar Laut
BAKTI Kominfo secara resmi memasang perangkat VSAT di Desa Sinar Laut, Kecamatan Pondok Suguh, untuk mendukung akses telekomunikasi dan internet. Menurut Kepala Bidang Aplikasi dan Komunikasi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mukomuko, Yunaldi Asri, langkah ini dilakukan setelah menerima laporan dari Kepala Desa Sinar Laut terkait kebutuhan mendesak akan layanan internet.
Proses Pengusulan dan Jaringan yang Tersedia
Yunaldi juga menjelaskan bahwa pemasangan akses internet oleh BAKTI Kominfo ini merupakan hasil usulan yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui kerjasama dengan Diskominfo, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), serta Kantor Kementerian Agama (Kemenag). Usulan ini berhasil mendapatkan jatah untuk beberapa lokasi, termasuk:
- 12 titik untuk MAN dan MTs dari Kantor Kemenag
- 2 titik di sekolah dasar dari Disdikbud
- 14 titik desa
Seluruh pengajuan ini masuk melalui aplikasi PASTI BAKTI Kominfo, yang bertujuan untuk mempermudah proses pengusulan akses internet di daerah-daerah yang membutuhkan.
Cakupan dan Kapasitas Internet
Akses internet yang disediakan oleh BAKTI Kominfo di wilayah ini menggunakan kapasitas bandwidth sebesar 2 Mbps. Berdasarkan data dari BAKTI Kominfo, hingga saat ini layanan internet di Kabupaten Mukomuko telah mencapai 37 titik, yang meliputi:
- 14 titik di kantor desa
- 21 titik di Balai Latihan Kerja (BLK) dan sekolah
- 2 titik di Puskesmas
Dari total 37 titik, 17 titik sudah menggunakan teknologi RTGS (Remote Terminal Ground Segment) yang terhubung dengan SATRIA-1 (Satelit Republik Indonesia). Sementara sisanya masih memanfaatkan pancaran sinyal dari beam SATRIA-1.
Stasiun Bumi Pendukung
Untuk menunjang layanan internet di Mukomuko, Stasiun Bumi Batam, Pontianak, dan Manado bertindak sebagai gateway yang menghubungkan jaringan satelit dengan lokasi-lokasi di Mukomuko. Infrastruktur ini memungkinkan akses internet di daerah-daerah yang sebelumnya tidak terjangkau sinyal telekomunikasi.
Perkembangan Akses Internet di Mukomuko
Mukomuko bukanlah pertama kali menerima bantuan dari BAKTI Kominfo. Pada tahun 2021, desa-desa di Mukomuko juga mendapatkan akses internet di 10 desa melalui program yang sama. Program ini telah membawa perubahan besar, dengan semakin banyak desa yang kini bisa menikmati koneksi internet. Hingga saat ini, BAKTI Kominfo telah berhasil memasang akses internet di 18.715 titik lokasi di seluruh Indonesia, khususnya di wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal) serta lokasi prioritas (LOKPRI).
Kesimpulan
Upaya BAKTI Kominfo dalam menyediakan akses internet di daerah-daerah terpencil seperti Mukomuko merupakan langkah strategis untuk mendorong pembangunan telekomunikasi yang merata di Indonesia. Dengan adanya pemasangan VSAT dan jaringan satelit SATRIA-1, masyarakat di wilayah blank spot kini dapat menikmati layanan telekomunikasi yang layak, membuka lebih banyak peluang untuk pendidikan, ekonomi, dan komunikasi di masa depan.
Sumber utama: CNN Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar